Tugas membuat program Tupel, Dictionary, dan kalkulator pada python

Tupel

Dictionary

Kalkulator

List Pada Python

List

List atau daftar merupakan data tipe yang paling sering digunakan dan sangat serbaguna yang digunakan dengan python.

contoh codingan memasukkan elemen:

list1=['ipa', 'ips']
list2=[1, 2, 3]

Negative indexing

contoh:

listku=['p', 'y', 't', 'h', 'o', 'n']
print(listku[/ 1]  #output: n
print(listku[/ 5] #output: y

merubah dan mengganti elemen

contoh:

list1=[2, 4, 6, 8]
list1[0]=1
print(list1)   #output: [1, 4, 6, 8]

list1[1:4]=[3, 5, 7]
print(list1)    #output:  [1, 3, 5, 7]

menambah elemen

list1=[1]
print(list1+[2])
#output:   [1, 2]
print(["re"]*2)
#output:  ["re", "re"]

menghapus elemen

list1=['p', 'o']
del list1[1]
print(list1)
#output: ['p']

Contoh program python menghitung nilai mahasiswa menggunakan list

Perulangan merupakan proses mengulang-ulang eksekusi blok tanpa henti sampai kondisi yang di jadikan acuan terpenuhi.
Contoh program python menghitung nilai mahasiswa menggunakan list dan perulangan.

Hasilnya

Perulangan FOR dan WHILE Pada Phyton

Perulangan

Perulangan pada python digunakan untuk menjalankan program berkali-kali dengan penulisan source kode yang efisien. Bayangkan jika kita ingin membuat program untuk menampilkan angka dari 1 sampai 10 tanpa menggunakan perulangan, tentu kita harus menuliskan semua statement sehingga membuat source kode menjadi lebih banyak dan tidak efisien.

Sebagai contoh

#menampilkan angka 1-10

Print(“1”)

Print(“2”)

Print(“3”)

Print(“4”)

Print(“5”)

Print(“6”)

Print(“7”)

Print(“8”)

Print(“9”)

Print(“10”)

Lihatlah betapa banyaknya yang harus ditulis, apalagi jika bilangannya sampai 100 bahkan lebih.

Untuk itu, Dengan adanya perulangan, source kode  menjadi lebih pendek dan efisien tidak seperti pada contoh diatas. Untuk lebih jelasnya, berikut adalah macam-macam perulangan yang ada di python.

1. FOR LOOP

Digunakan untuk melakukan perulangan sampai batas yang telah ditentukan.

Contoh program menampilkan angka 1 sampai 10

hasilnya

contoh program huruf 'Python'

hasilnya

 contoh program menampilkan daftar

hasilnya

2. WHILE LOOP

While loop akan menjalan statement selama kondisi bernilai true/terpenuhi.

Contoh program menampilkan angka 1 sampai 10

hasilnya

Semoga Membantu :)

Contoh Program Menggunakan IF-ELIF-ELSE Pada Python

Ada 5 struktur kondisi pada python, salah satunya adalah if-elif-else. Sepert yang saya jelaskan di blog sebelumnya, if-elif-else digunakan apabila ada lebih dari 2 pilihan keputusan.

Masih belum ngerti juga?

Nih saya kasih contoh programnya,,

hasilnya

semoga membantu..

Struktur Kondisi Pada Python

Hai semua,..

Materi kali ini saya akan membahas tentang struktur kondisi pada Python.

Struktur kondisi bisa disebut juga control flow, decision, struktur if, percabangan, dan lain sebagainya. Struktur kondisi ini mampu membuat program berfikir dan menentukan tindakan sesuai dengan kondisi yang kita berikan.

Untuk lebih jelasnya, yuk simak struktur kondisi pada python berikut ini.

Tambahan, disini saya memberi contoh dengan menggunakan IDLE

1. IF

Seperti if yang lain, if pada python juga digunakan pada saat terdapat satu pilihan saja.

Syntax :

if test expression:

    statement(s)

contoh :

hasilnya:

 2.  IF ELSE

If else digunakan saat terdapat dua pilihan keputusan.

Syntax:

if test expression:

    body of if

else:

    body of else

contoh:

hasilnya:

3.  IF ELIF ELSE

If elif else digunakan apabila terdapat lebih dari dua pilihan keputusan.

Syntax:

if test expression:

     body of if

elif test expression:

     body of elif

else:

     body of else

contoh:

hasilnya

4. NASTED

Nested merupakan if bercabang.

Syntax:

if expression1:

    statement(1)

    if expression2

           statement(2)

contoh:

hasilnya

5. TERNARY OPERATOR

Operator Ternary digunakan untuk membuat sebuah ekspresi kondisi seperti percabangan IF/ELSE.

syntax:

Condition_is_true if condition else condition_is_false

(if_test_is_false,  if_test_is_true)[test]

Contoh:

hasilnya

Operator Dalam Python

Operator merupakan simbol-simbol yang digunakan untuk melakukan operasi tertentu.  Dalam python ada 6 jenis operator, yaitu :

1.   Arithmetic Operators

Operator ini digunakan untuk  melakukan aktifitas matematika, yang memiliki simbol-simbol :

+	Penjumlahan	>>>10+4 14	Sama seperti penjumlahan biasa
-	Pengurangan	>>>10-4 6	Sama seperti pengurangan biasa
*	Perkalian	>>>10*4 40	Sama seperti perkalian biasa
/	Pembagian	>>>10/4 2.5	Sama seperti pembagian biasa, hasil pembagian pada python selau bersifat pecahan (tedapat koma) walaupun hasil nya bilangan bulat (misalnya 2, maka ditulis 2.0)
%	Modulus (sisa hasil bagi)	>>>10%4 2	Dihitung dengan cara menghitung kelipatan pembaginya. Dalam contoh pembaginya adalah 4 dan yang dibagi adalah 8. Maka, kelipatan 4 yang kurang dari 10 adalah  8, karena bersisa 2 angka ( 9 dan 10), maka modulusnya adalah 2.
//	Floor Division (hasil pembagian berupa bilangan bulat)	>>>10//4 2	Sama seperti pembagian pada umumnya, hanya saja hasilnya berupa bilangan bulat walaupun ada koma. Misal hasil sebenarnya 2.5, dibulatkan menjadi 2 saja
**	Exponent (pangkat)	>>>10**4 10000	Sama seperti perpangkatan pada umumnya.

 2.  Assighment Operators

Disebut juga operator penugasan. Digunakan untuk memberikan tugas kepada variabel, misalnya menyimpan data yang nantinya akan dioperasikan seperti operasi aritmatika. Operator ini memiliki symbol-simbol antara lain :

=	Sesuai data	>>> a =3 >>>print(a) 3
+=	Dijumlahkan	>>>a=3 >>>a+=4 >>>print(a) 7
-=	Dikurangi	>>>a=3 >>>a-=1 >>>print(a) 2
*=	Dikali	>>>a=3 >>>a*=2 >>>print(a) 6
/=	Dibagi	>>>8 >>>a/=2 >>>print(a) 4
%=	Modulus	>>>8 >>>a%=2 >>>print(a) 0
//=	Floor division	>>>a=8 >>>a//=2 4
**=	dipangkatkan	>>>a=2 >>>a**=3 >>>print(a) 8

3.  Comparison Operators

Disebut juga operator pembanding. Operator ini digunakan untuk membandingkan dua buah nilai yang menghasilkan kata ‘True’ atau ‘False’ . Memiliki simbol-simbol sebagai berikut:

>	Lebih dari	>>>3>2 True	Benar, karena 3 lebih dari 2
<	Kurang dari	>>>3<2 False	Salah, karena tidak mungkin 3 kurang dari 2
==	Sama dengan	>>>3==2 False	Salah, karena 3 bukan sama dengan 2
!=	Factorial sama dengan	>>>3!=6 True	Benar, karena factorial 3 sama dengan 6 (3!=3x2x1=6)
>=	Lebuh dari sama dengan	>>>3>=3 True	Benar, karena masih termasuk dalam syarat sama dengan.
<=	Kurang dari sama dengan	>>>3<=2 False	Salah, karena tidak memenuhi syarat dan tidak mungkin pula 3 itu kurang dari 2

4. Logical Operators

Operator ini digunakan untuk membuat operasi logika dan memiliki simbol-simbol  :

And	>>>True and True True >>>True and False False >>>False and False False	Jika salah satu False, maka menghasilkan false
Or	>>>True or True True >>>True or False True >>>False or False False	Jika salah satu true, maka menghasilkan true
not	>>>not True False >>>not False True	Menghasilkan kebalikan dari statement

5.   Bitwise Operator

Merupakan operator untuk melakukan operasi berdasarkan bit/biner. Operasi ini agak sulit dipahami, kamu harus memahami operasi bilangan biner terlebih dahulu, baru setelah itu kamu akan paham.

&	And	= 0(00000000)
|	Or	=14 (00001110)
^	Xor	=11(11110101)
~	Negasi/kebalikan	=14(00001110)
<<	Left shift	=2(00000010)
>>	Right Shift	=40(00101000)

Contoh :

Diketahui     A = 0011110

B = 00001101

A&B = 00001100

A|B = 00111101

        6. Membership Operators

Operator ini memiliki simbol-simbol :

In	Contoh :  5 in x
Not in	Contoh : 5 not in x

7.   Identity Operators

Operator ini memiliki simbol :

is	Contoh :  X is true
Is not	Contoh :   X is not true